SCROOL UNTUK MELANJUTKAN
NasionalKesehatan

Mantan Presiden Jokowi Dikabarkan Mengalami Reaksi Kulit Parah, Terkait Sindrom Stevens-Johnson (SJS)

Maryono
×

Mantan Presiden Jokowi Dikabarkan Mengalami Reaksi Kulit Parah, Terkait Sindrom Stevens-Johnson (SJS)

Share this article
Sindrom Stevens-Johnson

Mantan Presiden Joko Widodo menjadi sorotan setelah sejumlah foto terbarunya memperlihatkan bercak gelap dan iritasi di wajah serta lehernya. Spekulasi merebak bahwa ia mungkin mengalami Sindrom Stevens-Johnson (SJS), kondisi langka yang termasuk bentuk hipersensitivitas berat terhadap obat atau infeksi.

Apa Itu Sindrom Stevens-Johnson?
SJS adalah gangguan serius pada kulit dan selaput lendir akibat reaksi alergi ekstrem. Gejalanya bisa dimulai seperti flu (demam, lemas, sakit tenggorokan), kemudian berkembang menjadi lepuhan dan pengelupasan kulit. Kondisi ini dapat mengancam nyawa jika tidak ditangani secepatnya.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

Kabar Absen di Acara Hari Lahir Pancasila
Jokowi tidak hadir dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila pada 2 Juni 2025 karena sedang memulihkan diri dari gangguan kulit. Ajudan pribadinya menyebut penyebabnya adalah alergi akibat perubahan cuaca pasca kunjungan ke Vatikan.

Penjelasan dari Ajudan: “Hanya Alergi Biasa”
Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, ajudan Jokowi, menegaskan bahwa kondisi tersebut hanyalah alergi kulit ringan, bukan SJS. Menurutnya, Jokowi dalam kondisi fisik prima dan sedang menjalani perawatan ringan. Ia juga menyatakan kondisi beliau membaik dan sempat olahraga sepeda di Solo pekan lalu.

Spekulasi vs Klarifikasi
Media dan pengguna media sosial ramai membahas dugaan SJS ini, namun pihak istana membantah rumor tersebut. Mereka menganggap klaim mengenai SJS sebagai hoaks dan menegaskan hanya ada reaksi alergi ringan.


🩺 Ringkasan Kondisi dan Klarifikasi

AspekFakta
Gejala di wajahBercak gelap dan kemerahan di kulit wajah–leher, terlihat di foto terbaru
Reaksi medis awalAlergi kulit pasca-pulang dari Vatikan, sedang dalam masa pemulihan
Dugaan diagnosisSindrom Stevens-Johnson (SJS), reaksi hipersensitivitas berat
Pernyataan resmiAjudan memastikan hanya alergi biasa dan secara fisik Jokowi sehat
Status rumorHoaks—dugaan SJS dibantah oleh pihak istana

Kesimpulan:
Hingga saat ini, belum ada konfirmasi medis resmi bahwa Jokowi mengidap Sindrom Stevens-Johnson. Dugaan tersebut muncul dari tampilan dramatis perubahan pada kulitnya. Namun, klarifikasi dari pihak istana menyatakan bahwa kondisi Jokowi adalah alergi kulit ringan setelah pulang dari Vatikan, dan saat ini beliau dalam masa pemulihan dan kondisi fisik tetap sehat.

Dapatkan berita terbaru dari About Jatim di: